Setting
hari/tanggal: Rabu, 18 februari 2009
tempat : Bu SAy Vegetables Shop company
waktu: 19.27.16 WITA
suhu: 24 derajat reamur
Masih ingat dengan Busay yang jual sayur di depan SMP "keren" 30 mks? ya, tadi ketemu lagi deh ma dia. pas ketemu,eh Bu say-nya langsung menyapa dengan cara khas mirip anak2 D Backer," Oi oi oi, kelinci kelinci na moo!" ya enggak lah, ngawur kamu. Lagipula ga mungkin selebay itu (emangnya si eka yang suka lebay).pada awalnya si Bu say agak lupa dengan raut wajahku yang segar ini.Jadi ada kesempatan pura-pura ga kenal. Tapi malang tak dapat ditolak, apalagi Untung mau dikejar. selalu saja ada insiden, diawali dengan transaksi jual beli.begini ceritanya...Auuuuu(lolongan kismis, Tremendouz)
Sip, daftar belanjaan hari ini: sawi, kacang panjang, dan lombok. . semua total belanjaan 3000rupiah (sekitar 1/4 dolar amerika, cih ketularan Tyar). Bayar pakai selembar 5000-an. tapi ga ada kembaliannya, payah euoi. oke deh, karena mau hujan(knapa setiap kesini selalu hujan?), ga mungkin dong saya nunggu ada pembeli lain bayar pake uang kecil,ada sih uang kecilnya, tapi itu untuk pembeli lain yang uangnya lebih besar(nominal n intrinsiknya, bukan ukurannya), lagipula lebih tua dia juga, jadinya yaah saya sekali lagi jadi korban orang yang lebih tua. akhirnya diputuskan secara sepihak (saya yg putuskan) untuk dipaskan 5000. pilih daun bawang 1000, trus apa lagi yah seribunya, masa beli yang ga perlu,harus berguna dong. sebisa mungkin kuhindari "Wortel". yang dijual disitu macam2, pokoknya lengkap banget (NB: bukan promosi). ada kentang tapi mau masak apa coba kalau dengan sawi, trus ada daun sup, tapi masa campur daun bawang. namun akhirnya wortel itu mampu meluluhkan hatiku, ya udah wortel aja deh. singkat cerita, saat mau pulang sekilas lagi terdengar suara underground voice, sori maksudku itu dulu yang kubilangi bahasa spanyol andalan, yah ada kata2 seperti " itu", "kapang", "kelinci", "dulu", "na omong", "wortel".... namun aku terus melaju dengan kerennya melintasi kegelapan malam...
Petuah yang Dapat Dipetik Dari kisah ini: Jangan Pernah Belanja Di BU Say!!! ini bukanHimbauan, ini Larangan Keras!!!
NB: U Bu-Say:dehh, na ingat ku.......
U Pembeli lain: gara2 kita beli ka wortel...Hufh
U tika: Bukan Cerita Lucu ini, Curhat ka ini kodong...
U Eka: Sori kubilangi lebay, alnya seringko Lebay bela, jadi langsung teringat
U Tyar: brapa mi GDP dan GNP supaya Liabilitas Negara tetap mengalir? (ghayamu)
U seTia(nitip): nyak, aih, matiko kalau ketemu ki di Bandung nanti....gara2 loh.,...
U Pembeli lain: gara2 kita beli ka wortel...Hufh
U tika: Bukan Cerita Lucu ini, Curhat ka ini kodong...
U Eka: Sori kubilangi lebay, alnya seringko Lebay bela, jadi langsung teringat
U Tyar: brapa mi GDP dan GNP supaya Liabilitas Negara tetap mengalir? (ghayamu)
U seTia(nitip): nyak, aih, matiko kalau ketemu ki di Bandung nanti....gara2 loh.,...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar