Rabu, 22 April 2009

AJANG 17 AGUSTUS-AN (2)

part 2: malam pengumuman

malam ini, 18 agustus, merupakan malam yang sangat ramai akan warga Sukamaju, semua pelajar dan remaja desa se kecamatan berkumpul untuk pengumuman...beberapa teman yang menjadi juara 1 mempersiapkan diri untuk pentas seni di panggung, seperti vokal, paduan suara dan lainnya......seperti biasa sambutan orang2 penting mengawali malam itu, kemudian sajian dari para pemenang I tiap lomba dan sebagainya yang membosankan menurutku,.....akhirnya pengumuman pun tiba, dimulai dari cabang olahraga dan penilaian terbuka......SD kami begitu mendominasi perolehan medali, begitu senangnya kami saat itu seperti sudah memenangkan trofi liga Champions eropa sampai ada yang berteriak2.....namun pada saat pengumuman lomba seni dan beberapa lomba penilaian tertutup....SD lain silih berganti menjadi juara....kami pun mulai resah,kami yang tadi riuh sejenak menjadi terpana, giliran mereka yang tertawa senang sekarang.....dan akhirnya pengumuman juara umum tingkat SD akan diumumkan....mulai dari harapan 3,2,dan 1, dan juara 3 yang ke-empat sekolahnya itu saya lupa semua, dan pada saat pengumuman juara umum ke dua, kami siswa SD 402 BAlete berdoa..."semoga bukan kami, kami ingin juara 1"..... suasana begitu tegang,SD lain juga ingin melihat kami bisa mengalahkan SD ibukota. tapi SD Ibukota pun tentu tak ingin jadi juara 2, dan akhirnya ketua tim Juri mengumumkan dengan cara kurang lebih seperti ini :

JUARA......kami mulai tegang
dig dug dig dug (bunyi jantung berdetak)

UMUM...... ada yang menjerit histeris dari bagian tribun kiri

dig dug dig dug (bunyi jantung berdetak lagi)

II........suasana mulai hening.......beberapa temanku ada yang menutup telinga
dig dug dig dug (bunyi jantung berdetak)

JATUH......helaan nafas tiap penonton terdengar jelas....fiuhhhh
memori latihan terurai kembali


PADA........bahkan suara dumba2 (deg-degan) dari jantung orang lain berdetak sperti kedengaran juga

seakan satuan waktu bukan lagi detik, tapi sudah per sejuta detik........

SDN... suasana betul2 menegangkan..........
wajah2 guru pembimbingku terbayang jelas


dig dug dig dug
dig dug dig dug detak jantung makin cepat

SDN XXX XXXXXXX
dan ketika ketua juri menyebutkan nama SD tersebut, saya langsung menutup telinga dan mata....

dan ketika mata ini dibuka seketika itu semua orang diam tak bergerak saat mendengarnya....

beberapa orang tertunduk lesu, sedangkn di ujung lain bersiap2 melompat......

dan ketika waktu telah kembali ke hitungan detik, dan semuanya kembali normal....barulah aku tahu dari bahasa tubuh orang2 yang ada di sekitarku..........ternyata


kami menjadi Juara II umum...........kami gagal mematahkan hegemoni SD ibukota yang sudah tentu menjuarai ajang ini untuk k 5 kalinya secara beruntun.....

kontingen kami memang lebih unggul dalam total medali, tapi sistem juara umum adalah peraih emas terbanyak, ya , kami jatuh di situ.......

beberapa guru kami justru tak lesu mendengarnya.....mungkin mereka sudah terbiasa dengan kekalahan sepanjang hidup mereka.......sebuah kalimat singkat dari mereka membuat kami segar kembali......ya, disinilah pertama kalinya saya mendengar tentang arti sebuah kompetisi, sebuah kemenangan, sebuak kekalahan, sebuah kebangkitan, sebuah cerita berharga untuk diceritakan ke orang lain di masa depan, yaitu SEKARANG

TAMAT

NB: cerita belum berakhir kawan, kisah sesungguhnya dimulai pada saat kisah ini berakhir

AJANG 17 AGUSTUS-AN

part 1: CABANG LOMBA

Setiap awal bulan agustus, adalah saat yang dinanti-nantikan para pelajar se-kecamatan sukamaju...bagaimana tidak..saat itulah mulai diselenggarakan lomba2 u memeriahkan acara ultah RI ini...mulai tingkat SD, SMP, SMA & umum, Bahkan untuk orang tua pun ada....waktu itu saya masih duduk di bangku kelas 5 SDN 402 BAlete....dan akan diikut sertakan dalam kontingen sekolah untuk berkompetisi dengan puluhan SD lainnya...ambisi kami semua sama,yaitu mengalahkan SDN 337 Sukamaju yang juga pusat administrasi SD di kecamatan (SD IBukota) yang telah menjadi juara umum setidaknya dalam 4 penyelenggaran terakhir, dan kami selalu jadi runner-up atau posisi ke3 di bawah mereka....seperti biasa mereka selalu menurunkan siswa tahun terakhir mereka(kelas 6) sedangkan kami bercampur didalamnya, justru yang kelas 6 sedikit...malah lebih banyak kelas 4dan 5, bahkan ada kelas 3...memang orientasi sekolah kami adalah the best showed, biarpun masih kecil tetap berpartisipasi, selain itu juga faktor regenerasi juga diperhitungkan....dulu waktu kelas dua pun pernah saya dipersiapkan untuk lomba puisi, namun masih kalah bersaing dengan senior2 yg lebih mapan,begitu pula kelas 3, dan baru turun ke pentas waktu kelas 4 SD, namun justru yang dapat juara (III) adalah sahabatku yang baru latihan, namanya ALber ...dan ini juga kesempatan besar, mengingat betapa besar modal dan kerja keras yang dilakukan guru2 untuk membimbing kami,masih teringat uang 2000 rupiah diberikan per hari untuk setiap orang yg berlaga sebagai uang transpor ke SD ibukota, padahal SD Ibukota bisa ditempuh dengan jalan kaki, karena jaraknya hanya 2 KM.....tahun ini, saya dan alber lagi2 ikut lomba deklamasi puisi, kemudian namaku dimasukkan ke Tim putra tenis meja di partai ganda bersama Wahyudi Nursaleh, serta NAnang kurniawan dan Hamrul (kls 6) di partai tunggal....latihan tiap hari selama berminggu2 sejak bulan juli seperti hal yang mengasikkan bagi kami ber4, karena ada Nanang kuat dipertahanan dan Hamrul yang kuat di serangan, sedangkan saya dan wahyudi seperti mendapat arahan dari tutor sebaya kami. ya,wajarlah, mereka sejak kelas 3 dan 2 SD sudah turun lomba, sedangkan kami ini baru ngorbit. sebelum kami belajar pagi, istirahat pertama, istirahat kedua, dan sepulang sekolah kami selalu latihan di bekas WC yang ada di belakang sekolah, hal yang paling menyebalkan adalah jika bola pengpong-nya masuk ke loteng bangunan, ambilnya susah,sempit, gelap, berbau dan bikin sesak napas. setelah itu ada lagi latihan sore dan malam di samping rumah atau di PUSkesmas. sebenarnya dulu saat format loba belum beregu NAnag dan HAmrul pernah bertemu di semifinal, dan akhirnya Nanang berhasil manjadi juara 1 sedangkan Hamrul juara 3, kemudian mereka menjadi juara 1 di ganda putra....entah mengapa tahun ini formatnya diubah menjadi beregu, mungkin untuk mengecilkan peluang kami mendapat emas lebih banyak...
Dan akhirnya Hari - H tiba, hasil undian membuat kami langsung lolos ke babak berikutnya, sempat kecewa ga main, padahal dirumah bisa nonton detektif conan yg lagi ngetren waktu itu....mulai bulan agustus, kami diperbolehkan meninggalkan jam pelajaran untuk latihan akhir dan turun lomba, hal ini dimanfaatkan teman2 kelas yang tidak ikut lomba untuk keluar kelas dengan alasan jadi suporter, padahal ada yg ke kantin, bolos dan sebagainya...maklum...guru kelas juga jadi ikut mengantar lomba jadi kelas sering kosong.....seiring perjalanan waktu, HAmrul dan Nanang terus membantai lawan-lawan kami,masuklah tim kami ke partai Final, format khusus yang disepakati adalah urutan mainnya sebagai berikut PArtai TUnggal pertama,GAnda, Tunggal ke dua, sehingga ada kemungkinan saya juga dimainkan dalam Final ini di partai ganda,namun sayangnya tiba2 format pertandingan diubah, sudah tentu HAmrul dan NAnang menghabisi lawan2nya seperti tahun2 sebelumnya, sehingga saya dan wahyudi tidak perlu dimainkan karena tim kami sudah unggul 2-0, wajar saja, guru penjas kami juga kalah melawan mereka apalagi kalau cuma lawan anak SD. alhasil Saya dan Wahyudi ikut nimbrung juara 1 walaupun sepanjang kompetisi hanya main 1 kali..... sementara hasil di puisi, alber dan saya di posisi ke3,dan 2, tempat pertama diisi oleh anak kelas 6 dari SD KALuku yang ,membawakan puisi dengan apiknya disertai tangis....artinya peluang kami tahun depan cukup besar untuk cabang lomba ini, karena tahun depan siswa itu sudah tamat (itupun kalau lulus EBTANAS)...sementara di cabang lomba lain seperti bulutangkis,takraw,seni tari,nyanyi solo, paduan suara juga banyak meraih juara...begitu pula puluhan cabang lomba lainnya, meskipun ada beberapa penilaian tertutup, tapi kami optimis dapat meraih beberapa juara lagi . akhirnya kami tinggal menunggu malam penerimaan hadiah atau yang disebut MALAm 18 Agustus yang dilaksanakan di gedung bioskop kecamatan ....peluang kami untuk jadi juara umum setelah lama PAceklik gelar sepertinya terbuka,tapi akankah kami berhasil menjadi peraih emas terbanyak? tunggu jawabannya di PArt 2: MALAM PENGUMUMAN di
http://yasa23wismu05.blogspot.com/

Rabu, 01 April 2009

HAPPY BIRTHDAY TO...

happy birthday to me
happy birthday to me
happy birthday happy birthday
happy birthday to me

sudah lewat kali...ya udah buat situ aja...Adik...cepat besar nah......sudah mi saya doakan ki.......

happy birthday to you
happy birthday to you
happy birthday happy birthday
happy birthday to you


NB: 4 Indy: sudahmi.....

WISMU05

FOTO2